Produktivitas Dua Bek Sayap Borussia Dortmund

Produktivitas Dua Bek Sayap Borussia Dortmund – Borussia Dortmund sukses meraih tiga kemenangan dari empat pertandingan di masa pandemi ini. Tak hanya itu, Dortmund juga sangat produktif urusan gol. Membantai Schalke pada Revierderby empat gol tanpa balas, menang meyakinkan 2-0 di kandang Wolfsburg, dan hujan gol 6-1 kala bertandang ke Paderborn menjadi bukti kualitas lini depan Dortmund. Uniknya, lima dari 12 gol Dortmund dicetak oleh bek sayap mereka, Raphael Guerreiro dan Achraf Hakimi. Guerreiro sukses mencetak tiga gol dan Hakimi dua gol.

Guerreiro merupakan bek sayap paling produktif musim ini di lima liga top Eropa dengan raihan delapan gol pada kompetisi liga kunjungi Agen Judi Bola Online Terpercaya. Pemenang Euro 2016 itu mengungguli bek sayap veteran AS Roma, Alexandr Kolarov dengan torehan enam gol. Sementara Hakimi mampu mencetak lima gol di Bundesliga. Statistik asis pemain asal Maroko itu lebih unggul daripada golnya dengan catatan 10 asis, hanya selisih dua dari bek kanan Liverpool, Trent-Alexander Arnold.

Kualitas di Teknik dan Kecepatan, Teknik dan kecepatan menjadi kunci bagi kedua bek sayap ini. Eksplosifitas Guerreiro dan Hakimi tak perlu diragukan, begitu pula dengan kecepatan maksimal mereka. Pemain pinjaman dari Real Madrid itu bahkan mencatatkan rekor sebagai pemain tercepat Bundesliga sejak 2011 kala data tersebut pertama diambil. Hakimi mampu mencapai 36,49 km/jam. Kelebihan ini kerap merepotkan lawan terutama ketika mereka mendapat ruang untuk berlari di sayap.

Soal teknik, Guerreiro dan Hakimi berada di atas rata-rata bek sayap pada umumnya. Berdasarkan data Whoscored, Hakimi mampu mencetak 2,3 dribel per pertandingan Bundesliga musim ini. Mereka juga mampu mencetak gol dari sudut sempit. Contoh terbaru pada masa pandemi ini, Guerreiro sukses mencetak gol dengan xG (expected goal) hanya 0,07 ke gawang Schalke dan Hakimi mampu menyelesaikan peluang dengan xG hanya 0,11 ke gawang Paderborn.

Pada gambar di bawah ini terlihat sempitnya ruang tembak bagi Guerreiro dan Hakimi ditambah dengan bek lawan yang cukup mengganggu. Guerreiro tak hanya sekali sukses mencetak gol dari peluang yang relatif sulit. Tiga dari delapan gol di Bundesliga musim ini ia cetak dari xG kurang dari 0,1. Dilansir dari Understat, total xG Guerreiro musim ini hanya 4,95 namun ia sukses mencetak delapan gol.